IPS

Pertanyaan

3 karakteristik penduduk dataran tinggi

1 Jawaban

  • 1. Kawasan Pantai
    Penduduk yang tinggal di daerah pantai umumnya berprofesi sebagai nelayan atau pedagang. Pedagang membutuhkan permukiman di kawasan pantai untuk keperluan perniagaannya karena lokasi pantai yang dekat dengan laut akan mempermudah transportasi dan perjalanan barang dagangan. Karena itu, kota-kota yang berada di kawasan pantai umumnya merupakan kota perdagangan yang berkembang pesat, misalnya Kota New York di Amerika Serikat dan Kota Marseille di Prancis, juga di kota-kota di Indonesia seperti Jakarta, Semarang, Surabaya, dan Banda Aceh.
    2. Kawasan Dataran Rendah
    Penduduk yang tinggal di kawasan dataran rendah umumnya merupakan penduduk yang ingin membangun kawasan pertanian, persawahan, dan perkebunan. Kawasan dataran rendah yang disebari penduduk umumnya ialah yang dialiri aliran sungai. Lokasi dataran rendah yang umumnya datar menjadikan pembangunan di kawasan seperti ini dapat berjalan cepat karena berbagai sarana transportasi seperti jalan dan rel kereta api mudah dibangun. Kota-kota yang berada di kawasan dataran rendah umumnya menjadi kota jasa dan pertanian yang berkembang pesat, misalnya Kota Amsterdam di Belanda dan Kota Bremen di Jerman. Di Indonesia contohnya Kota Surakarta, Jawa Tengah.
    3. Kawasan Dataran Tinggi
    Penduduk yang menyebar ke kawasan dataran tinggi umumnya merupakan penduduk yang ingin membangun kawasan pertanian, persawahan, dan perkebunan secara intensif. Kawasan dataran tinggi umumnya memiliki tanah dengan tingkat kesuburan tinggi dan cuaca yang sangat menunjang untuk pertanian. Oleh karena dataran tinggi berbentuk curam dan berbukit-bukit, umumnya lokasi ini agak susah untuk didirikan bangunan. Contohnya Dataran Tinggi Dieng Jawa Tengah dan daerah pertanian Puncak Bogor, Jawa Barat.

Pertanyaan Lainnya